Pelatihan Koding & Kecerdasan Artifisial

Guru SD di Bitung Antusias Ikuti Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial

Sebanyak 31 guru sekolah dasar di Kota Bitung, Sulawesi Utara, mengikuti Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA) Tahap In Service Training 1 (IN-1) yang berlangsung pada 21–25 Juli 2025. Kegiatan ini dipusatkan di SMP Negeri 2 Bitung, Jalan Siswa, Kelurahan Madidir Unet, Kecamatan Madidir, Kota Bitung.

Pelatihan diselenggarakan oleh LPD PINBUK (Pusat Inkubasi Bisnis Usaha Kecil) Indonesia bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK). Selama lima hari (36 jam pelajaran), para peserta mendapatkan pembekalan materi dari dua instruktur dengan dukungan penuh panitia.

Tujuan utama pelatihan ini adalah menyiapkan guru agar menguasai dasar-dasar koding dan pengenalan kecerdasan artifisial, sekaligus membekali mereka untuk mengintegrasikan pembelajaran berbasis teknologi di sekolah.

Fasilitator mencatat bahwa sarana dan prasarana mendukung pelaksanaan kegiatan, mulai dari ruang kelas yang memadai, proyektor, laptop peserta, hingga modul digital yang disediakan melalui LMS Canvas Ruang GTK. Meski demikian, beberapa peserta menilai stabilitas internet masih perlu ditingkatkan karena sangat berpengaruh pada praktik aplikasi berbasis AI.

Hasil evaluasi awal menunjukkan rata-rata nilai pre-test peserta sebesar 14,68 dari skala 25. Hal ini menandakan pemahaman dasar guru tentang koding dan kecerdasan buatan masih berada pada kategori sedang. Namun, tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan ini cukup tinggi, dengan lebih dari 85% responden memberikan penilaian positif (skor 4–5).

Para peserta juga mengapresiasi relevansi materi dengan kebutuhan guru SD di era digital. Mereka menilai bahwa penggunaan teknologi dalam pelatihan sangat membantu meningkatkan kompetensi sekaligus kesiapan untuk mengajar siswa dengan pendekatan yang lebih inovatif.

Sebagai tindak lanjut, panitia dan fasilitator akan melakukan pendampingan melalui forum diskusi kelompok, sesi konsultasi daring, serta pemantauan implementasi di sekolah masing-masing. Selain itu, direncanakan pula penambahan modul kecerdasan artifisial untuk jenjang lanjutan agar materi yang diberikan semakin komprehensif.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan guru-guru SD di Kota Bitung semakin siap menghadapi perkembangan teknologi pendidikan sekaligus mampu memberikan pembelajaran kreatif dan relevan bagi generasi muda.

Red:NG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *