Guru-Guru Ikuti Pelatihan “Pembelajaran Koding & Kecerdasan Artifisial (AI)” di UMKT Bersama Yayasan Pinbuk Indonesia
Dalam upaya mendorong transformasi pendidikan di era digital, Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) Yayasan Pinbuk Indonesia kembali menggelar kegiatan pelatihan bertajuk “Pembelajaran Koding & Kecerdasan Artifisial (AI)” yang diperuntukkan bagi para guru sebagai peserta utama.
Kegiatan berlangsung selama lima hari, sejak tanggal 4 hingga 8 Agustus 2025, bertempat di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), Jl. Juanda, bawah flyover, Samarinda. Pelatihan dimulai setiap hari pukul 07.30 hingga 16.00 WITA, dengan menghadirkan suasana belajar yang intensif, kolaboratif, dan penuh antusiasme dari para peserta.
Melalui pelatihan ini, para guru diberikan bekal pemahaman dan keterampilan dasar dalam pemrograman komputer (koding) serta pengenalan terhadap kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI), dua bidang yang kini menjadi fondasi penting dalam dunia pendidikan modern. Materi pelatihan dirancang untuk mudah dipahami, meskipun oleh peserta yang belum memiliki latar belakang teknologi, dengan pendekatan yang menyenangkan, aplikatif, dan langsung dapat diterapkan.
Selama pelatihan, peserta mempelajari berbagai konsep penting seperti logika pemrograman, algoritma dasar, penggunaan platform visual seperti Scratch dan Blockly, serta bagaimana AI bekerja dan dapat dimanfaatkan dalam dunia pendidikan — seperti melalui penggunaan aplikasi cerdas, sistem adaptif, hingga otomatisasi proses belajar.
Pelatihan ini bukan hanya menyasar peningkatan literasi digital, namun juga mengajak para guru untuk mengubah paradigma pembelajaran: dari yang bersifat konvensional menjadi lebih kreatif, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan generasi digital saat ini. Dalam beberapa sesi, peserta diajak untuk mengembangkan proyek mini berbasis koding dan AI sebagai sarana praktik langsung dan eksperimen ide pembelajaran inovatif.
Menurut panitia dari Yayasan Pinbuk Indonesia, kegiatan ini adalah bagian dari program strategis untuk menciptakan guru-guru adaptif yang mampu menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0, di mana kecakapan teknologi menjadi keterampilan utama.
Dengan berakhirnya pelatihan ini pada 8 Agustus 2025, para peserta diharapkan mampu menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing, mendorong penerapan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar, dan membuka akses yang lebih luas terhadap pendidikan yang berbasis digital, kreatif, dan berdaya saing tinggi.
https://wartabenua.com/2025/08/06/pembelajaran-koding-kecerdasan-artifisial-ai-2/
